Market News

3 Saham Konsumer Ini Berusaha Bangkit Dari Top Losers

Ditengah pelemahan  IHSG dihari kedua  perdagangan bulan Desember sektor konsumer  yang memberatkan pergerakan indeks dengan memimpin pelemahan 6 sektor. Tepukulnya sektor yang cukup favorit ini dipicu oleh aksi profit taking asing terhadap saham-sahamnya yang miliki kapital besar.

Secara teknikal sektor konsumer sudah alami pergerakan yang bullish sejak perdagangan 2 pekan terakhir dan anjloknya indeks sektor konsumer  kemarin telah memangkas penguatan 6 hari perdagangan. Selain itu volume pelemahan harian perdagangan kemarin merupakan volume pelemahan terbesar sejak perdagangan akhir bulan Oktober lalu.

Saham-saham sektor konsumer yang perdagangan kemarin anjlok seperti saham GGRM, UNVR, INDF, ICBP dan KLBF. Namun terdapat juga saham-saham yang berhasil menguat seperti saham MYOR, TCID dan MLBI.

Untuk beberapa saham yang menarik diperdagangkan hari ini dari sektor pertambangan khususnya yang masuk dalam LQ45 seperti saham UNVR, GGRM dan INDF.

UNVR
Setelah ditutup melemah -1,7% ke posisi 36775  dengan volume perdagangan mencapai 1,51 juta saham dan secara teknikal terpantau terakhir indikator MA  bergerak flat  dengan   indikator stochastic bergerak turun  di area tengah, saham berusaha menguat kembali. Sementara indikator ADX terpantau bergerak datar   dengan  +DI menurun,  sehingga  diprediksi   rekomendasi trading pada level support berada pada Rp36280 hingga resistance Rp37890. Rekomendasi trading Buy

GGRM
Setelah ditutup melemah -0,4% ke posisi 50800 dengan volume perdagangan mencapai 1,32 juta saham dan secara teknikal terpantau terakhir indikator MA  bergerak naik  dengan indikator stochastic bergerak datar  di area tengah, saham berusaha menguat kembali. Sementara indikator ADX terpantau bergerak naik tipis dengan  +DI juga naik,  sehingga  diprediksi   rekomendasi trading pada level support berada pada Rp49212 hingga resistance Rp52000. Rekomendasi trading Buy

INDF
Setelah ditutup melemah -1 % ke posisi 5175  dengan volume perdagangan mencapai 4,01 juta saham dan secara teknikal terpantau terakhir indikator MA  bergerak turun dengan indikator stochastic bergerak turun  di area tengah, saham berusaha menguat kembali. Sementara indikator ADX terpantau bergerak naik   dengan  +DI flat,  sehingga  diprediksi   rekomendasi trading pada level support berada pada Rp4990 hingga resistance Rp5300. Rekomendasi trading Buy

 

 

 

Lens Hu/VMN/VBN/ Senior Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Jul Allens