Market News

Preview Kebijakan Moneter Terbaru ECB, Tingkatkan Inflasi

Malam ini bank sentral Euro (ECB) akan mengumumkan kebijakan baru moneternya dan pertemuan dewan kebijakan ECB bulan ini menjadi perhatian pasar global karena sebelumnya diberitakan bank sentral ini akan melakukan pelonggaran kebijakan besar-besaran.

Pimpinan ECB Mario Draghi telah mengisyaratkan memberikan stimulus tambahan bagi ekonomi negara-negara kawasan Euro pada pertemuan terakhir di bulan Oktober lalu dan menegaskan kembali sikapnya pada tanggal 20 November. Draghi ungkapkan bank sentral  akan bertindak  menggunakan semua instrumen yang tersedia untuk mencapai tujuan inflasi kawasan tersebut.

Sejak awal tahun 2013 inflasi kawasan Euro ini jauh dibawah target ECB pada level 2 persen, dan menurut perkiraan bank sentral ini inflasi tidak mungkin  kembali ke posisi  2 persen sampai dengan 2017. Karenanya bank sentral kawasan Euro beralasan untuk melakukan aksi moneternya karena tingkat inflasi.

Pesimisme ECB untuk tingkat inflasi semakin meruncing pada rilis inflasi kawasan Euro untuk bulan November yang dirilis semalam dimana meski inflasi tetap stabil dibulan November namun  inflasi inti melemah tak terduga.

Dalam pertemuan hari ini diperkirakan ECB akan memangkas suku bunga deposito  setidaknya 15 basis poin  memperpanjang baik ukuran, ruang lingkup dan durasi program pembelian asetnya. Sebelumnya pada bulan Maret lalu ECB telah  meluncurkan program pembelian aset EUR 1,1 triliun   sampai bulan September 2016.


 

H Bara/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Jul Allens