PT Bursa Berjangka Jakarta (“BBJ”) dan PT Kliring Berjangka Indonesia Persero (“KBI”) berharap tahun 2017 adalah periode perkembangan industri perdagangan berjangka komoditi (“PBK”) nasional menuju kinerja yang lebih baik. Tahun 2017 juga merupakan tahun pelayanan bagi para anggota (Bursa/Kliring) termasuk bagi para pemangku kepentingan(stakeholder) dalam industri PBK nasional.

Dalam rangka itu, BBJ-KBI kembali mengadakan event Member Gathering yang diadakan pada tanggal 30 Maret – 02 April 2017 berlokasi di Hongkong-Shenzhen.

Maksud dan tujuan dari Member Gathering ini adalah membangun atmosfer kebersamaan dalam upaya meningkatkan kinerja industri Perdagangan Berjangka Komoditi (PBK) nasional. Kemajuan JFX-KBI merupakan kemajuan bersama dengan Anggota Bursa/Anggota Kliring (AB/AK). 

JFX-KBI menilai perlu menjaga nuansa kompetisi yang sehat di antara para  AB/AK, agar dapat memacu semangat dan meningkatkan transaksi di industri perdagangan berjangka komoditi.

Kegiatan ini diharapkan juga dapat menjalin silaturahmi di antara JFX-KBI dengan para AB/AK.

Member Gathering ini dihadiri oleh 91 peserta dari BBJ, KBI, anggota BBJ dan anggota KBI.

Sebagai bentuk apresiasi bagi peserta yang berprestasi dalam industri PBK, BBJ-KBI mengumumkan sekaligus menyerahkan tropi bagi para peserta dengan kategori sebagai berikut:

Pialang dengan tingkat volume transaksi multilateral sepanjang 2016

Urutan 1: PT Inter Pan Pasifik Futures

Urutan 2: PT International Business Futures

Urutan 3: PT Pruton Mega Berjangka

Pialang dengan tingkat volume transaksi bilateral sepanjang 2016

Urutan 1: PT Soegee Futures

Urutan 2: PT Bestprofit Futures

Urutan 3: PT Valbury Asia Futures

Pedagang penyelenggara berdasarkan volume transaksi sepanjang 2016

Urutan 1: PT Royal Assetindo

Urutan 2: PT Menara Mas Investindo

Urutan 3: PT Halim Mitradana Internasional

Turut berpartisipasi China Construction Bank (CCB) sebagai salah satu Bank Penyimpan Margin.

Acara Member Gathering JFX-KBI 2017 telah berlangsung dengan lancar dan aukses.

Para peserta (member) pun telah kembali ke Indonesia dalam kondisi yang sehat walafiat.